oleh

Cagub Asr Akan Berikan Edukasi Terkait Dampak negatif Perubahan Iklim Terhadap Perempuan dan Marjinal

Sultraexpos | Kendari – Debat Publik Ketiga Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Sumangerukka akan menjawab satu pertanyaan yang telah di buat oleh tim panelis, dimana panelis telah merumuskan 2 subtema yg mengaju pada Pengelolaan Sumber Daya Alam, pelestarian Lingkungan dan Penegakan Hukum yang Bermartabat.

 

Segmen pertama tema yang di ambil adalah Pengelolaan Sumber Daya Alam dan juga Pestarian Lingkungan. Dalam kesempatan tersebut, Andi Sumangerukka mengambil fistball kode huruf E.

 

Andi Sumangerukka mendapatkan soal terkait, perubahan iklim menjadi tantangan global memiki dampak signifikan terhadap kehidupan masyarakat, namun perempuan dan kelompok marjinal lainya sering kali berada dalam posisi yang lebih tentang, terutama di daerah perdesaa dan komunitas yang bergantung pada sumber daya alam untuk penghidupan mereka. Mereka menghadapi tantangan tambahan seperti akses yang terbatas terhadap sunber daya pendidikan dan dukungan kebijakan. Pertanyaanya apa strategi dan langkah kongkrit untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim terhadap perempuan dan kelompok marjinal lainya dalam kontek pengelolaan sumber daya alam.

 

“Apa yang harus dilakukan oleh kami apabila kami di beri kesempatan menjadi gubernur yang pertama adalah melakukan edukasi agar masyarakat sadar tentang hubungan. Karena tanpa dengan edukasi, maka mungkin masyarakat sendiri yang akan melakukan dan bagaimana menghadapi perubahan iklim itu.

Kalau dia tidak sadar, maka dia akan tergerus oleh iklim Dan tiba-tiba akan membuat dia tidak siap untuk menghadapi perubahan iklim itu.

 

Kedua, terutama bagi masyarakat yang marginal dan perempuan. Apa yang harus dilakukan adalah kapasitas bilding. Mereka harus dibangun kapasitasnya agar mereka punya kemampuan menghadapi itu.

 

Ketiga itu adalah pasti adalah melibatkan toko masyarakat, karena dengan keberadaan toko masyarakat, maka mau tidak mau dia mampu memberikan informasi yang pasti dan digitalisasi. Karena kita tahu bahwa dengan adanya cuaca sekarang ini kan semua sudah mampu diadakan edukasi. Kira-kira seperti itu yang akan kita lakukan”, jawab Andi Sumangerukka.

 

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *